Lensakaltim.com (Samarinda) – Asisten Perekonomian dan Pembangunan setkab Kutim Zubair mengatakan, Rapat Pengendalian Oprasional Kegiatan (Radalok) menjadi salah satu upaya evaluasi yang di tempuh Pemerintah daerah untuk menemukan fakta permasalahan yang di hadapi Perangkat Daerah (PD) dalam melaksanakan program kegiatan.
“Salah satunya memberikan alternatif atau solusi bagi mereka agar bisa melakukan akslerasi dalam pelaksnaan kegiatan,” ujarnya kepada awak media usai kegiatan Radalok ke 2 triwulan pertama di Samarinda, Rabu (07/05/2024).
Adapun hasil Radalok yang di buka oleh Sekretaris Kabupaten (Seskab) Rizali Hadi tersebut, dirinya meminta seluruh PD segera melaksanakan langkah-langkah strategis dalam melakukan percepatan pelaksanaan program kegiatan, mengingat hingga bulan Mei ini rata-rata capaian realisasi anggaran masih di bawah target yakni sebesar 12,63 persen dari yang di tetapkan yaitu 15 persen.
“Makanya saya minta setiap Perangkat Daerah untuk melakukan evaluasi secara internal secara mendalam, dan kalau perlu di lakukan setiap bulan, kenali kendalanya dan segera perbaiki, dan saya harapkan di Radalik ke 3 sudah on progress,” imbuhnya.
Radalok, Zubair; Sebagai Akselerasi PD Jalankan Kegiatan
Ditempat yang sama, Kepala Bagian Administrasi Pembangunan, Insan Bowo Asmoro mengatakan, secara umum, hasil evaluasi capaian realisai anggaran setiap PD sampai dengan 19 April ini rata-rata baru mencapai 12,63 persen atau belum mencapai target yang di tetapkan yakni 15 persen.
“Namun, pencapian ini peningkatanya sudah sangat signifikan, kalau kita bandingkan dengan tahun lalu dimana pada triwulan pertama, kita hanya ada di angka 1,5 persen, dan kami optimis target realisasi anggaran kami di Radalok selanjutnya di bulan Juli sebesar 40 persen bisa tercapai,” singkatnya. (adv/tj/lk01)
