DPRD Pesimis Proyek MY Tidak Realisasi 100 Persen

DPRD Pesimis Proyek MY Tidak Realisasi 100 Persen
DPRD Pesimis Proyek MY Tidak Realisasi 100 Persen

Lensakaltim.com (Kutim) – Sejumlah anggota Dewan Perwaklan Rakyat daerah (DPRD) Kabupaten Kutai Timur (Kutim), mengaku pesimis dengan realisasi proyek Multiyears atau tahum jamak, dapat terealiasai hingga 100 persen, seperti disampaikan Sayid Anjas.

Dalam keteranganya dihadapan sejumlah awak media, Sayid Anjas mengatakan, DPRD telah melakukan monitoring atau sidak. Namun menurutnya, hasil yang didapat dari monitoring tersebut memang ditemukan hasil banyak kegiatan MY, yang diprediksi tidak selesai tepat waktu bahkan ada yang mangkrak.

“Artinya mereka sudah tidak sesuai dengan skema, walaupun rentan waktunya kan sama dengan masa jabatan Bupati, tapi kan ini tinggal beberapa bulan lagi nih waktu pekerjaannya,” beber Sayid Anjas.

Politisi Partai Golkar itu memprediksikan, proyek MY ini tidak akan selesai di akhir tahun 2024 ini, walaupun ada beberapa kontraktor MY yang menyatakan siap menyelesaikan. “Menurut prediksi kami di DPRD, sepertinya proyek ini tidak selesai,” ungkap Sayid Anjas, dengan nada pesimis.

DPRD Pesimis Proyek MY Tidak Realisasi 100 Persen

Kesempatan itu, Ia kembali menegaskan bahwa pemerintah harus memperketat Organisasi Perangkat Daerah (OPD), sehingga target yang telah disepakati dan direncanakan bisa tercapai, sehingga masyarakat dapat menikmati.

“Kan targetnya tidak tercapai nih. Dan menurut kami sulit tercapai, tapi menurut kontraktor mereka siap menyelesaikan. Tapi nga apa-apa lah, nanti kita lihat sampai akhir masa jabatan bupati,” imbuhnya.

“Apakah benar-benar kontraktor ini bisa menyelesaikan tepat waktu dengan skema yang ada, karena skema yang sebelumnya kan mereka sudah tidak bisa menyerap 100 persen. Ini yang tidak kami harapkan, pekerjaan tidak selesai dan makrak,” pungkasnya. (adv/ik/lk01)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *