Jawab Konsituen, Faizal Rachman Realisasikan Air Bersih di Kaubun

Jawab Konsituen, Faizal Rachman Realisasikan Air Bersih di Kaubun
Jawab Konsituen, Faizal Rachman Realisasikan Air Bersih di Kaubun

Lensakaltim.com (Kutim) – Anggota komisi B Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Kutai Timur (Kutim), Faizal Rachman, kembali merealisasikan program pemenuhan kebutuhan yang penting bagi masyarakat luas.

Dalam keteranganya dihadapan awak media, Faizal mengungkapkan, melalui dana Usulan Program Pembangunan Daerah Pemilihan (UP2DP) atau dana aspirasi (pokok-pokok pikiran) tahun 2021, dirinya langsung bergerak untuk mengecek terkait kebutuhan air bersih masyarakat di Desa Bumi Rapak, Kecamatan Kaubun, Kutim.

“Di sana ada sumber mata air tapi belum dimaksimalkan, jadi saya masukkan aspirasi saya di sana. Setelah saya cek belum lama ini, alhamdulillah sudah berjalan dan saat ini dikelola oleh Bumdes,” beber Faizal Rachman.

Faizal juga mengatakan, dari pengelolaan air bersih tersebut, sebanyak 50 kepala keluarga dapat menikmati air bersih dan mendapat manfaatnya.

“Alhamdulillah Kami sudah menyediakan 8 tandon dengan kapasitas 40 ribu liter dengan masing-masing tandon kapasitas 5 ribu litar. Semoga ini, dapat terus dimaksimalkan untuk masyarakat,” imbuhnya

Faizal mengakui bahwa pengelolaan air bersih kepada 50 KK yang telah direalisasikan, saat ini menjadi pekerjaan Bumdes untuk memenuhi permintaan warga. Namun, pihaknya tetap memantau, agar peruntukannya tepat sasaran.

“Kami hanya mengawasi agar berjalan dengan baik. Air bersih ini juga sangat membantu beban masyarakat, karena dapat mengurangi biaya pembelian air. Dulunya beli 100 ribu untuk satu tandon, sekarang hanya membayar 30 ribu saja ke Bumdes,” tuturnya.

Jawab Konsituen, Faizal Rachman Realisasikan Air Bersih di Kaubun

Disinggung mengenai keberadaan PDAM, Faizal mengatakan, pihaknya telah melakukan komunikasi intens dengan Direktur PDAM Suparjan, dan menyebut program air bersih di daerah tersebut masih dalam proses.

“Pipanya sudah terpasang di depan rumah masyarakat, namun belum tersambung. Saya juga dapat info bahwa pemasangan instalasi PDAM bulan Juli, namun pastinya masih kita tunggu realisasinya, semoga itu bisa terwujud. Kita akan terus dorong,” tutupnya (adv/*/lk01)

Pos terkait