Lensakaltim.com (Kutim) – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Kutai Timur (Kutim) Leni Angraeni, ikut menyoroti program Pemerintah Daerah dalam hal ini Dinas Koperasi dan UKM Kutim, yang menggelar acara Gebyar Koperasi dan Expo 2024.
Dihadapan sejumlah awak media, Leni Angraeni mengatakan, secara garis besar kegiatan Dinas Koperasi dan UKM Kutim sangat positif dan berhasil menyita ribuan pasang mata. “Ini patut kita syukuri, acaranya sangat meriah. Akan tetapi, saya mengaris bawahi untuk komitmen dari Dinas terkait, untuk lebih jeli melihat perkembangan Koperasi di Kutim,” bebernya.
Menurut politisi Partai Berkarya itu, Pemerintah harus lebih kreatif lagi. Tidak hanya sebatas agenda seremonial, namun tindak lanjut dari perkembangan dan pembinaan Koperasi di Kutim tidak ada.
“Pembinaan jangan sampai disini saja, namun ada langkah berkesinambungan sehiingga koperasi di Kutim terus maju dan berkembang. Kita tidak ingin bikin acara hanya untuk menghambur-hamburkan anggaran saja, namun dampak yang ditimbulkan tidak ada,” imbuh Leni Angraeni.
Leni Angraeni Soroti Gebyar Koperasi dan Expo 2024
Sebelumnya, Kepala Dinas Koperasi dan UMKM Kutim, Teguh Budi Santoso menyampaikan bahwa, Gebyar Koperasi Expo 2024 ini merupakan bentuk komitmen Pemda, dalam mendukung kehadiran koperasi di Kutim.
“Bentuk apresiasi Pemda kepada koperasi di Kutim, terlebih yang telah rutin melaksanakan kewajibanya dan memiliki perkembangan yang positif. Selain itu, moderinisasi koperasi diharapkan sebagai dorongan ekonomi, serta dapat mengoptimalkan digitalisasi untuk pelayanan,” beber Teguh Budi Santoso.
Pada pembukaan Gebyar Koperasi Expo 2024, Bupati Kutim menyerahkan reward kepada 54 pelaku Koperasi di Kutim. Reward yang diberikan kepada pengurus koperasi berupa satu unit computer dan printer, serta aplikasi keuangan koperasi. (adv/lk01)