Capai 13 Ribu APS, Bupati Kutim Minta Disdik Lakukan Validasi

Capai 13 Ribu APS, Bupati Kutim Minta Disdik Lakukan Validasi
Capai 13 Ribu APS, Bupati Kutim Minta Disdik Lakukan Validasi

Lensakaltim.com (Kutim) – Bupati Kutai Timur (Kutim) Ardiansyah Sulaiman, dibuat geram  mendengar data secara nasional bahwa kabupaten Kutim, menempati posisi pertama Anak Putus Sekolah (APS) di Provinsi Kaltim dengan jumlah APS sebanyak 13 ribu orang.

Ardiansyah Sulaiman menilai, data yang ditampilkan ini tentu menjadi evaluasi dan pihaknya segera melakukan validasi. “Saya telah meminta Dinas Pendidikan, dan Disdukcapil Kutim untuk lakukan validasi menyeluruh. Kita pastikan informasi ini benar sebelum menjadi dasar kebijakan,” ucapnya.

“Kita sudah anggarkan 20% dari APBD untuk pendidikan, namun adanya data APS menjadi ngga enak didengar,” sambung Ardiansyah Sulaiman, usai peresmian ruang kelas baru dan tasyakuran SDN 016 Sangatta, Rabu (13/8/2025) pagi.

WhatsApp Image 2025 08 13 at 17.43.00
Bupati Kutim Ardiansyah Sulaiman (tengah, putih) bersama Kadisidik Kutim Mulyono, (batik) saat melepas balon tanda peresmian RKB dan Tasyakuran SDN 016 Sangatta Utara, Rabu 13 Agustus 2025.

Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan Kutim Mulyono, mengaku segera turun kelapangan untuk melakukan pengecekan terkait APS. Ia pun menyakini data APS dapat berubah signifikan dengan sejumlah temuan dilapangan.

“Kami informasikan bahwa saat ini Kutim sudah bergerak melakukan validasi data terkait APS. Kita sudah melakukan komunikasi dengan PKK dan mengirim data tingkat Desa dan RT dan alhamdulillah sudah ada 3 ribu data yang sudah dihapus karena tidak ditemukan,” jelas Mulyono.

“Ini akan secara masif kami lakukan, karena validasi saat ini belum sepenuhnya  100 persen. Ini tidak hanya menghilangkan angka 13 ribu, namun disisi lain kami telah siapkan sejumlah program termasuk  SKB dan PKBM,” tutup Mulyono (ai)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *