Lensakaltim.com (Kutim) – Tim Sepak Takraw Perumda Air Minum Tirta Tuah Benua Kutai Timur (Kutim) menorehkan prestasi gemilang di ajang Kejuaraan Sepak Takraw PSTI Kutim Cup 2025, yang digelar di GOR Prima Hall, Jalan Diponegoro, Sangatta, sejak 17 hingga 19 Oktober 2025.
Di babak final yang berlangsung pada Minggu (19/10/2025), atmosfer pertandingan memanas ketika Tim Perumda Kutim harus berhadapan dengan lawan tangguh, Tim Sobat Rahman. Pertarungan sengit dan penuh strategi itu akhirnya dimenangkan oleh Tim Perumda Kutim dengan skor 2-1, memastikan mereka berdiri di podium tertinggi sebagai Juara Kategori Senior.
Tim Perumda Kutim diperkuat oleh Nasrullah, Basri, Irwan, dan Irgi, dengan Fahrul bertindak sebagai manajer tim serta Andry Putranto sebagai pelatih. Kombinasi solid antara teknik, semangat, dan kekompakan menjadi kunci kemenangan tim yang selama ini dikenal sebagai tim pekerja keras dengan mental juara.
Lebih membanggakan lagi, salah satu pemain andalan mereka, Nasrullah, terpilih sebagai Pemain Terbaik Turnamen. Ia juga mendapat kehormatan untuk mewakili Kabupaten Kutai Timur di ajang Kejuaraan Sepak Takraw Nasional UNJ di Jakarta, sebuah pencapaian yang menjadi bukti nyata kualitas atlet lokal Kutim.
Dengan nada haru dan penuh rasa syukur, Nasrullah mengungkapkan kebahagiaannya usai laga final.
“Alhamdulillah, kami bisa memberikan yang terbaik untuk tim, khususnya untuk manajemen Perumda Tirta Tuah Benua Kutai Timur yang telah memberikan dukungan luar biasa. Tanpa mereka, kami tidak mungkin sampai di titik ini. Mudah-mudahan ke depan kami terus diberi kesempatan untuk membawa nama Kutim dan Perumda lebih berprestasi lagi di ajang-ajang berikutnya,” ujarnya.
Sementara itu, sang manajer tim, Fahrul, turut menyampaikan apresiasi mendalam atas perjuangan para pemainnya.
“Kami dari tim sepak takraw mengucapkan rasa syukur atas diraihnya juara pertama pada Turnamen PSTI Kutim Cup 2025. Terima kasih sebesar-besarnya kepada manajemen Perumda Air Minum Tirta Tuah Benua Kutai Timur yang telah memberi ruang, waktu, dan dukungan penuh kepada tim hingga kami bisa mencapai titik tertinggi—menjadi juara,” tuturnya penuh bangga.
Pelatih Andry Putranto juga menambahkan bahwa kemenangan ini adalah hasil dari latihan disiplin, kekompakan tim, dan tekad untuk selalu membawa semangat perusahaan dalam setiap laga.
“Kami bukan hanya bermain untuk menang, tapi juga membawa semangat Perumda—melayani dengan hati, berjuang dengan sepenuh jiwa,” katanya.
Kemenangan ini bukan sekadar prestasi olahraga, melainkan juga simbol kebersamaan dan semangat pantang menyerah para pegawai Perumda Tirta Tuah Benua Kutim. Mereka membuktikan bahwa dedikasi terhadap pekerjaan bisa berjalan seiring dengan prestasi di dunia olahraga.
Dengan trofi di tangan dan semangat membara, Tim Sepak Takraw Perumda Kutim menatap masa depan dengan penuh optimisme. Langkah mereka di GOR Prima Hall mungkin telah berakhir, tetapi api semangat juara mereka baru saja menyala — menyongsong tantangan baru di tingkat nasional, membawa nama Kutai Timur ke pentas yang lebih tinggi. (*/ao)