Lensakaltim.com (Kutim) – Berlangsung Desa Marah Haloq, Bupati Kutai Timur (Kutim) H Ardiansyah Sulaiman menghadiri Halal Bihalal dengan masyarakat Kecamatan Telen, pada Rabu (24/5/2023).
Kades Marah Haloq Gusti Mandala memyampaikan terima kasih kepada segenap panitia, semua pihak yang telah menyukseskan kegiatan halal Bihalal kali ini. Dia juga sangat mengapresiasi Bupati Kutim yang mau menyempatkan waktu hadir di acara Halal Bihalal di Kecamatan Telen.
“Semoga melalui kegiatan ini mempererat talin silaturahim antara masyarakat Telen, Khususnya warga Marah Haloq Dengan Bupati Kutim,” katanya.
Saat menyapa warga, Bupati Kutim H Ardiansyah Sulaiman merasa senang dapat bersilaturahim dengan masyarakat Pedalaman, khususnya Marah Haloq. Kepada masyarakat, Ardiansyah menegaskan bahwa program pembangunan di kecamatan wilayah pedalaman akan terus dilaksanakan terus menerus.
“Pertama yang masyarakat perlu diketahui adalah tahun ini di Telen akan dibangun Jembatan penghubung. Sesuai perencanaan akan selesai selama waktu dua tahun,” sebut Ardiansyah.
Silaturahmi Warga Telen, Bupati Komitmen Lakukan Pembangunan Secara Merata
Tak hanya itu, Pemkab Kutim melalui Dinas PUPR akan membangun jalan masuk dari simpang jalan poros Trans Kalimantan menuju Telen. Ardiansyah menegaskan program peningkatan infrastruktur dasar bagi masyarakat akan terus ditingkatkan Secara bertahap. Jika ditotal, menurut Bupati ada sekitar 50 kilometer jalan akan dibangun meliputi beberapa kecamatan di pedalaman.
“Kalau jembatan dibangun di Telen Dan Bengalon, yakni Desa Sepaso. Untuk perencanaan yang dilakukan tahun ini juga ada Jembatan di Kecamatan Busang,” jelas Ardiansyah.
Bupati berharap seluruh program pembangunan yang sudah direncanakan, diprogramkan tahun ini Dan seterusnya terus didukung oleh masyarakat. Khusus untuk acara Halal Bihalal yang digelar kali ini, Ardiansyah berharap dapat menjadi momen tak hanya meningkatkan Silatirahim, namun juga merajut Komunikasi antara warga yang satu dengan lainnya.
“Atas nama pribadi, Pemerintah Kabupaten Kutai Timur (Pemkab Kutim), saya mengucapkan minal aidin wal faidzin mohon maaf lahir batin,” tutup Bupati di acara yang dimulai sejak pukul 11.00 WITA.
Sebelum sesi diskusi antara Bupati dan warga, seluruh warga mendapat kesempatan mendengarkan tausiyah dari Ustaz H Abdurrahman Al Hafid yang merupakan Pengurus Ponpes Darul Mustofa Sangatta Dan juga Imam Masjid Islamic Center Samarinda.
Sang Ustaz intinya menjelaskan tentang makna Halal Bihalal melalui hubungan manusia dengan Tuhan dan manusia dengan manusia.
“Paling penting dalam menjaga silaturahim di Dunia ini adalah habluminallah (hubungan yang baik dengan Allah SWT) dan habluminannas (hubungan baik dengan manusia),” tegasnya. (Adv/*/bt3)
