Lensakaltim.com (Kutim) – Pemerintah daerah melalui Wakil Bupati Kutai Timur (Kutim) Kasmidi Bulang, meminta kepada setiap Perangkat Daerah (OPD) untuk secepatnya melakukan penyerapan anggaran murni tahun 2023, hal itu di sampaikan usai mengikuti sidang Paripurna di Ruang Sidang Utama DPRD Kutim pada Selasa (15/08/2023) malam.
“Kita tidak memungkiri sampai hari ini progress penyerapan anggaran murni kita masih sangat kecil, makanya saya minta mereka (OPD) untuk kebut. Jangan sampai menjadi bomerang nantinya,” beber Kasmidi Bulang.
Selain itu, dengan adanya nota kesepakatan bersama yang baru saja di sahkan yangdi tandai dengan penandatangan antara Bupati Ardinasyah Sulaiman bersama unsur pimpinan DPRD Kutim, Tentang Kebijakan Umum Anggaran (KUA) dan Prioritas serta Plafon Anggaran Sementara (PPAS) Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Perubahan Tahun Anggaran 2023 juga menjadi tanggung jawab yang harus bisa di selesaikan oleh masing-masing OPD di Lingkup Pemkab Kutim.
“Nah saya minta mereka (OPD) tinggalkan sistem kerja atau pola kerja lama yang biasanya numpuk di akhir tahun baru di kerjakan, kerjakan mulai dari sekarang,” harapan orang nomor dua di Kutim ini.
Wabup Kutim Minta OPD Kebut Penyerapan Anggaran Murni
Aprsesiasi juga di sampaikan oleh Wabup Kasmidi Bulang kepada DPRD yang sudah mendukung proses rencana program yang di tuangkan dalam APBD perubahan 2023 di bahas lebih awal, sehingga memberikan waktu bagi pemerintah untuk dapat merealisasikan seluruh program pembangunan yang sudah di nanti sejak lama oleh masyarakat.
“Mereka (DPRD) juga memberikan ruang yang cukup bagi kita membahasa ini (anggaran perubahan) sehingga kita punya waktu yang cukup panjang, termasuk untuk menyelesaikan program-program yang terarah, salah stunya multi years contrac,” tutup Kasmidi Bulang. (adv/*/lk01)
