Lensakaltim.com (Kutim) – Festival Sepak Bola Jenjang SMP bertajuk Merdeka Belajar Cup tahun 2023 yang di gagas oleh Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud), membuktikan bahwa potensi atlet olah raga sepak bola tidak lagi di dominasi oleh tim dari Ibu kota Kabupaten saja yakni Sangatta.
Pernyataan itu di sampaikan Kepala Bidang Pengembangan Disdikbud Kutim Ihlam saat memberikan sambutan sebelum laga final pada Festival Sepak Bola Jenjang SMP, yang mempertemukan Busang B melawan Kaubun yang dilaksanakan di stadion Utama Kudungga, Sangatta, pada Sabtu (25/11/2023) pagi.
“Ini menjadi sebuah kemajuan yang luar biasa, selama perhelatan kejuaraan ini yang sudah memasuki tahun kedua pemyelenggaraan, di tingkat pelajar khususnya jenjang SMP. Kami bangga perkembangan atlit lokal Kutim,” beber Ilham.
Kemajuan prestasi yang di torehkan para atlet ini membuktikan, bahwa pengembangan cabang olahraga yang memiliki basis penggemar terbesar di dunia ini, khususnya di wilayah pedalaman terus menggeliat dan menunjukan peningkatan yang cukup signifikan.
Festival Sepak Bola Jenjang SMP Jadi Pembukitian Atlit Lokal
“Dari seluruh tim yang berlaga final dan grand final kali ini di semuanya berasal dari Kecamatan diluar ibu kota Kabupaten, sebut saja Busang yang mengirimkan dua finalisnya, Kaubun serta Sangkulirang,” imbuhya.
Selain itu, antusias peserta yang mengikuti ajang yang memperebutkan piala bergilir Bupati Cup ini juga terus mengalami pengingkatan, pada ajang sebelumnya hanya ada 13 tim peserta yang berasal dari 5 Kecamatan, namun tahun ini jumlahnya bertambah menjadi 30 tim yang merupakan perwakilan dari seluruh Kecamatan yang ada di Kutim. (adv/*/lk01)
