Ketersediaan air bersih menjadi isu penting jelang rencana pemindahan penduduk di Ibu Kota Nusantara (IKN) beberapa tahun depan.
Mengingat, Bappenas dan Badan Otorita IKN memprediksi tahun 2024 mendatang, jumlah penduduk di IKN mencapai 1,6 juta. Tersebar di Penajam Paser Utara dan sebagain Kutai Kartanegara (Kukar)
Menghadapi tantangan tersebut, Pemkab Kukar melalui Badan Riset dan Inovasi Daerah (BRIDA) Kukar memulai penelitian ketersediaan air bersih di sekitar IKN. Seminar pendahuluan pun digelar untuk mengkaji metodologi penelitian.
“Penelitian ini ingin memprediksi kebutuhan air di sekitar IKN,” ungkap Kepala Bidang Ekonomi dan Pembangunan Daerah Brida Kukar, Karno.
Karno menjelaskan, nantinya, penelitian ini akan difokuskan ke beberapa kecamatan di Kukar yang berdekatan langsung dengan IKN. Seperti Kecamatan Sangasanga, Loa Kulu dan Loa Janan.
“Kita ingin memproyeksikan kebutuhan air di IKN sampai 20 tahun mendatang,” pungkasnya.” pungkasnya.
